Wanita yang berwajah cantik dan memiliki kemolekan tubuh yang sempurna
tentu menjadi dambaan setiap laki-laki. Begitu juga sebaliknya, sikap
wanita terhadap pria yang gagah dan tampan.
Bila kecantikan
wajah dan kemolekan tubuh di hiasi pula dengan akhlak yang baik, tentu
istri yang demikian akan sangat membahagiakan.
Namun bila kecantikan wajah tidak di hiasi dengan kebagusan akhlak, belum tentu cantik itu membahagiakan, sebaliknya besar kemungkinan malah akan menyengsarakan.
Berhati-hatilah jika menikahi wanita berdasarkan kecantikannya, sebab
kecantikan terkadang dapat membawa fitnah bagi istri itu sendiri, dan
juga bagi suami, jika suami itu hampa dari agama.
Terkadang
justru wanita yang cantik, ternyata mudah sekali terpedaya dengan
kecantikannya sendiri. Menimbulkan sifat sombong ketika di hadapkan
kepada ucapan-ucapan dusta yang berkilau cahaya, ketika perhatian orang
tertuju kepadanya.
Kecantikan juga dapat menyibukkan dirinya,
hingga lalai terhadap kewajibannya sebagai seorang istri. Lebih-lebih
jika terlalu berlebihan dalam memperhatikan kecantikan lahiriah dan
bentuk tubuh yang molek saja. Kemudian melupakan kecantikan akhlak yang
akan mempercantik jiwa dan mengokohkan agamanya. Kecantikam akhlak yang
akan membawanya kepada ke Ridhaan Illahi dan suaminya.
Astaghfirrullah hal adzim...!!!! sadarkah saudariku.... kecantikan juga
pada akhirnya tua, keriput dan mati di makan cacing tanah.
Rasulullah shalallahu alaihi wasallam bersabda,,
" Di nikahi perempuan karena empat perkara, yaitu karena kekayaannya,
keturunannya, kecantikannya, dan agamanya. Tetapi pilihlah berdasarkan
agamanya, agar selamatlah dirimu" (HR.Bukhari Muslim)
Semoga
kita tidak salah dalam menentukan pilihan. Tetapi perbaikilah diri
sendiri dulu untuk menjadi lebih baik, sebelum engkau mencari yang
terbaik.
Mari Menata Hati Menggapai Ridha Illahi Illahi
Merengkuh Indahnya Cinta Dalam Ridha_Nya
Categories:
Tulisan